</head> <body><script type="text/javascript"> function setAttributeOnload(object, attribute, val) { if(window.addEventListener) { window.addEventListener('load', function(){ object[attribute] = val; }, false); } else { window.attachEvent('onload', function(){ object[attribute] = val; }); } } </script> <div id="navbar-iframe-container"></div> <script type="text/javascript" src="https://apis.google.com/js/platform.js"></script> <script type="text/javascript"> gapi.load("gapi.iframes:gapi.iframes.style.bubble", function() { if (gapi.iframes && gapi.iframes.getContext) { gapi.iframes.getContext().openChild({ url: 'https://www.blogger.com/navbar.g?targetBlogID\x3d1391922816750288334\x26blogName\x3dFanfiction+section.\x26publishMode\x3dPUBLISH_MODE_BLOGSPOT\x26navbarType\x3dBLUE\x26layoutType\x3dCLASSIC\x26searchRoot\x3dhttps://fanfictionsection.blogspot.com/search\x26blogLocale\x3din\x26v\x3d2\x26homepageUrl\x3dhttp://fanfictionsection.blogspot.com/\x26vt\x3d6754050293593961659', where: document.getElementById("navbar-iframe-container"), id: "navbar-iframe" }); } }); </script>

The Amoret Collection font download with @font-face styles
Selasa, 07 September 2021


The Amoret Collection font download with @font-face styles

Our Ropes of hopes (Oneshoot)
Kamis, 22 Maret 2012


Tittle           :Our Ropes of Hopes
Rating         :PG 15
Author        :MiewEun / Seung Eun Ji
Tokoh        :-readers a.k.a Jung Hye Kyo
                   -Eunhyuk "SuJu" a.k.a Lee Hyuk Jae/ EunHyuk
Disclaimer  : Smua tokoh punya pribadi masing2 & Tuhan yang pasti. Tapi ide FF ini adalah ideku dgn diberi
                   saran oleh temen2 qw. This Fanfic special for Indah zakia Ramadhania.
------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Hujan turun membasahi bumi, kulirik jam hitam monol yang melekat di tangan kananku.
"Aigo... sudah jam 10!! Anak ini terlalu lama."gerutuku.
Saat aku menggerutu, laki - laki yang kutunggu datang juga. Tangan kiri memegang kacamata dan tangan kanannya menyisir rambutnya ke belakang, saat ia menyisir rambut ada beberapa tetes air hujan keluar dari rambut hitamnya. lalu, muka dan matanya memancarkan aura sok cool.
"Lee Hyuk Jae, kenapa kamu lelet sekali!! Aku sudah menunggumu 3 jam lebih tau!! Dan satu lagi kau jangan sok cool deh, kau lebih mirip monyet!!" ucapku sambil menunjukkan deathglare andalanku.
"Jagi. Kau jangan ngambek seperti itu,mian aku telat gara - gara latihan dengan Suju untuk lagu terbaru kami. Apalagi, tadi aku kesulitan untuk mendapatkan ijin dari Leeteuk-hyung. Dan kau tahu kalau aku bukan cool, tapi ganteng dan manis."
"Baiklah aku tidak ngambek lagi. Jangan memanggilku jagi dan kau itu tidak ganteng apalagi manis Lee Hyuk Jae!!" kataku lalu menampilkan gaya muntah.
"Jung Hye Kyo kita kan sudah jadian 3 tahun, kenapa aku tidak boleh memanggilmu Jagi? Lalu kenapa kau mencintaiku.. Berarti aku adalah monyet buruk rupa yang sangat hebat, sampai - sampai bisa mendapatkan hati gadis cantik dan manis sepertimu. atau jangan - jangan kau tidak mencintaiku??"
"Bukan begitu oppa, Aku sangat menyayangimu. Tapi aku malu jika kau panggil seperti itu di tempat umum." kataku sambil menyodorkan muka aegyo kepadanya.
"Tenang saja jagi, halte ini kan sepi, secara ini kan sudah malam."
"saengil chukkae hamnida my monkey prince." ucapku dengan nada genit.
"Gomawoyo jagi, kau sudah ingat hari ulang tahunku.apakah kau tidak memberiku kado?"tanyanya.
"Bukankah katamu perasaan mencintai seseorang harus tulus, tidak berdasarkan materi ya??"
"tapi kan paling tidak kau memberikanku kado."
"Baiklah, ini" Kataku sambil menyerahkan seporsi kue tart kecil yang kubeli di toko roti tadi, dan juga sebuah kotak kado berwarna pink dengan pita pink diatasnya yang senada dengan kotak kado itu.
"Wah terima kasih jagi" ucapnya seraya memakan kue dari ku tadi.
"Oppa, apakah kau tidak membagi kuenya kepadaku?" ucapku dengan sedikit memanyunkan bibirku.
Tiba - tiba wajahnya mendekat ke wajahku, makin lama makin mendekat hingga aku bisa mencium bau parfumnya yang sangat menggoda dari tubuhnya, wangi Mint. AIgoo.. apa yang aku pikirkan. Ingin rasanya aku menolak tapi mendadak tubuhku tak mau merespon otakku. Mta kami pun saling bertemu lalu hidung kami. Kugigit bibir bawahku karena gugup dan CUPP, bibirnya kini mendarat di bibirku. Dengan entengnya dia berkata "Jagi, maniskan?" tanyanya.
"Hyuk kenapa kau menciumku? Itu adalah first kiss ku."kataku, bisa kurasakan sekarang semburat merah langsung munculdi pipiku.
hahahahahahahahahahahahahahahahaha
"Oppa, knapa kau tertawa?" tanyaku dengan polos.
"aku kira gadis cantik dan manis sepertimu telah banyak melakukan kiss dengan namja lain, sebelum diriku."
"Oppa,  aku bukanlah gadis yang seperti itu. Kau adalah pacar pertamaku."
Memang selama berpacaran denganku dia tidak berani menyentuhku paling pol hanya sebatas bergandengan tangan saja dan mencium tanganku *kecuali hari ini, dia menciumku >.<# padahal kata hyung dan dongsaengnya di super junior, dia adalah member yang mempunyai otak yadong dengan koneksi super cepat tanpa buffering, tapi kenapa slama ini dia tidak menyentuhku?? Tapi, karena hal itulah aku suka dengannya.
"Oppa, apakah kau tidak pulang?"
"Tidak, aku ingin bersamamu dalam waktu lama."
"Bukankah kita sudah sering bertemu dalam waktu yang lama ya oppa?"
"Tapi, itu kan dalam pekerjaan."
"Tapi, itukan sama saja."
"Tidak, pokoknya aku ingin kau bersamaku di sini lebih lama lagi. Titik"
"baiklah"
Aku ingin menceritakan awal pertemuanku dengan Eunhyuk oppa. Aku dan Eunhyuk adalah partner kerja di sebuah acara masak memasak. Memang, hal itu sangat jauh dari dunianya, dia yang sehari-harinya menyanyi harus memandu acara masak memasak Sebetulnya saat itu aku lebih menginginkan Siwon atau Ryewook oppayang menjadi partnerku. Tapi, sayangnya mereka sedang padat dengan job. Jadi Sooman ahjussi menggantinya dengan Eunhyuk yang saat itu sedang menganggur gak punya kerjaan.Rating acara kami biasa - biasa saja, paling - paling hanya 30%. Dia itu sangat konyol, dan tidak pandai memasak. Ia pernah memasak ramen, tapi terlalu kebanyakan air, sampai - sampai ramennya seperti aliran sungai nil.Aku pun semakin mengenal dia, semakin lama akupun mulai menyukainya. Rasa yang lebih dari teman, rasa sakit saat melihatnya sedang bersama yeoja lain. Tapi, aku tidak tahu apa yang ada di hatinya, apakah dia mencintaiku atau tidak.

Pada suatu malam , dia mengajakku ke sebuah taman. Di tengah - tengah taman ada sebuah meja yang tertata rapi. Diatasnya terdapat 2 piring yang berisi hidangan dan 2 gelas, dan sebotol wine. Diatasnya juga terdapat lilin yang menyala. Di sekitar meja itu tampak cantik dengan dihiasi beberapa lampu hias berbentuk love yang sangat cantik dan ditengah - tengah love itu, terdapat namaku dan namanya. Di sekitar meja itu ditaburi kelopak mawar merah.
"Kajjakita duduk." tawarnya, lalu menarik tanganku dengan lembut ke meja yang telah ia siapkan.
"Gomawo oppa."
"untuk apa?"
"Kau telah mengajakku ke tempat seindah ini." Jawabku dengan melihat taman itu terkagum - kagum.
"Oppa, kenapa kau mengajakku ke sini?"
"Apakah kau belum mengerti juga?" tanyanya dengan nada sedikit kecewa.
"Tidak oppa."jawabku dengan polos.
"saranghae hye kyo~ah. Be mine. Jebal.. Jeongmal saranghae.." ucapnya sambil memegang tanagnku. Menddak muncul semburat merah dipipiku.
"ayo kita makan dulu makanan ini. "Ucapku untuk mengalihkan ucapannya.
"Baiklah."

*setelah makan*
ia*Eunhyuk oppa# menuangkan wine di gelasku.
"hye koy~h apakah kau mau menjadi yeojachinguku?'" ucapnya sontak membuatkumenaruh gelas wine yang kupagang ke atas meja.
"Maaf oppa, tapi aku belum siap."
"apakah kau tidak mencintaiku?"
sejenak ku hanya bisa terdiam.
"Aku tidak mencintaimu oppa..."
Dia mulai nampak frustasi..
"Aku hanya... Hatiku hanya sakit bila melihatmu dengan yeoja lain oppa. Aku Menyayangimu.Nado saranghae oppa."
Tiba - tiba ia mencium tanganku. Oppa, kenapa kau tahu cara memperlakukan wanita dengan baik.. Qw kan jadi makin cinta sama kamu HyukPa >.<
"Sepertinya wajahmu sudah seperti strawberry. Kajja kuantar pulang."
"Sejak kapan kau sperti itu, kau tertular virus evil kyu ya?"
"Aniyy, Kyu adalah Kyu. Aku adalah Lee Hyuk Jae."
"GJ"
"Biarin, Kajja kuantar pulang."
kudekatkan wajahku ke wajak HyukPa.
"HaHAHAHAHAHAHAHA. sekarang wajah siapa yang sperti strawberry."ujarku ke HyukPa.

*flashback end*
hacin ku dengar suara bersin HyukPa
"oppa, kamu gak pa2 kan?"
"Aku baiik2 aja kok Jagi"
"Tapi nampaknya kau tidak baik2 saja." Aku langsung melepas syal yang aku gunakan dan satu lapis jaketku. 
"Nih pakai" kataku lalu menyodorkan syal dan jaket.
"Tidak usah jagi. Qw tak ingin melihatmu sakit."
"Aku lebih tak ingin membuatmu sakit." lalu kupakaikan syal dan jaketku padanya.
"Saranghae jagi"
"Nado saranghae oppa."
"Oppa.."
"ne."
"Kenapa oppa suka kepadaku?"
"Aku suka padamu karena sesuatu."
"Ayolah"
"Gak mau"
"Ya udah! oppa harus pulang, nanti oppa sakit."
"Emang udah sakit kan"
"Cepatlah pulang nanti sakitnya tambah parah."
tiba - tiba hujan bertambah deras disertaiangin yang kencang *Udah kyk rmalan cuaca*author ditimpuk sendal ma readers.#
 "Jagi, kita ke rumahmu saja ya."
"ya"
oppa yang kugandeng dan yang kuhangatkan dengan jaketku.
"Jagi, nanti kau sakit."
"Sudahlah, tak apa2 oppa. Aku kan kuat"

*sesampainya di rumah*
"Oppa, tidur di kamarku dulu ya."
"Baiklah, tapi apakah kau mau menemaniku di kamar sebentar."
"shireo"
"Ayolah jagi..." rengeknya seperti anak kecil.
"Oppa,kau kan sudah besar. Sana cepat tidur."
"OK" jawabnya lalu meninggalkanku menuju kamar dengan wajah ditekuk sebagai tanda sdikit kecewa yg ia buat2

*di pagi hari*
"Oppa, apakah kau merasa sudah agak baikan?"
"Ne. Jagi."
-di ruang makan-
"makan kimchi ini ya, kalau mkn yg agak pedas oppa akan tambah baikan."
"Kau aneh sekali."
"O.. ya ini bulgoginya."
"Ne, jagi. Kau juga. Kau mau ini?"dia memajukan bi2rnya dgn bulgogi di antara bi2rnya."
"Ya!! Lee Hyuk Jae.. Apakah kau mau menggodaku?" seraya tubuhku mulai memanas n mukaku mulai memerah karena tindakannya.
"Aku hanya ingin kau merasakan ini." ia langsung memanyunkanbi2rnya 1 meter (?) dan langsung saja kubalas dengan jitakan manis ke kepalanya.
Tiba2 HyukPa menggendongku dengan bridal. Diriku yg lebih kecil darinya ini, hanya bisa pasrah.
"Nona Lee Hye Kyo, knapa kau sangat kurus sih.."
"Ya!! monkey, sejak kpn margaku Lee, margaku kan Jung, slain itu aku ini sangat manis, cantik ya. Kalau ku mau aku bisa mencampakkanmu dengan namja lain yang lebih ganteng, keren, baik, romantis... Bagaimana kalau kita putus?" godaku padanya.
"Jagi, kenapa kau cerewet sekali sih dan satu lagi, aku sangat membenci kata putus. Lebih baik kau menjadi antisku dari pada kau harus bilang putus kepadaku."
"Kau rupanya sangat mencintaiku ya.."
"Pabo!! tentu saja aku mencintaimu." tiba2 HyukPa sudah menurunkan ke sebuah tempat, dan tempat itu adalah... KAMARKU???
"Ayo jagi kita duduk di ranjang yang empuk ini."
"Ne, oppa"jawabku singkat dan padat. Kenapa aku harus melakukan hal bodoh itu dengan dia, tapi kenapa aku tidak bisa menolak.
;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;PERCAKAPAN;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;
"Oppa, kocok"
"Baiklah Jagi."
"Oppa, seharusnya berhenti sebentar. Naik ke atas dikit Oppa"
"Wah Jagi kau pintar skali mainnya."
"Oppa, sekarang giliranku. Woman On The Top"
"Jagi.. Cepat Jagi.."
"Wah Jagi kau pinta skali mengocoknya"
"rupanya aku yang paling dominant."
"Jagi pindah ke sini dikit. Skarang giliran Man On The Top"
"Oppa, sakitttttt"
"Tenang Jagi Tahan sebentar. Kau pasti bisa."
"Oppa aku sudah lelah, ayo kt berhenti."
"Aku juga sudah lelah, terima kasih jagi."
;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;PERCAKAPAN END;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;
Coba apa yang kalian pikirkan tentang itu?? Nc?? Yadong??????? salahhh...... Jgn2 pikiran para readersku sudah ternodai oleh keyadongan HyukPa??

AISSSHHHHHH aku sudah sangat lelah setelah meladeni HyukPa.  Masa' dia memintaku menemaninya bermain ular tangga. Apalagi yang kalah mukanya harus dijepit dengan penjepit pakaian. Knapa kau tega skali padaku HyukPa TT lihatlah mukaku yang manis dan Cantik harus merah - merah. Sakit pabo HYuk. aku berjanji suatu hari nanti akan kubuat mukamu merah - merah*tertawa ala evil Kyu*

"Jagi..." teriak HyukPa tidak karuan."
"Ne.. Ada apa oppa? Dan bisakah kau berhenti bertriak - triak?? Telingaku sakit tau.."
"Baiklah... jagi aku akan kembali ke dorm SuJu."
"Ne. kembalilah, klo perlu jangan kembali lagi. Tenanglah di sana."
"Apa kau pikir aku akan mati. Aishh....Aishh... kalau aku benar2 mati bisa ku jamin besoknya km akan menyusulku ke sana.. Kau kan tidak bisa hidup tanpaku walaupun cuma sehari saja.Iya kan??"
"Jangan ke PEDEan dulu.. Aku sudah pernah hidup tanpamu berbulan - bulan. Tidak telfon maupun sms-an dgnmu. Jadi jgn kePEDEan dulu deh."
"Tapi tetap saja hati dan fikiranmu hanya milikku. Bye Jagi.. "
"Bye oppa"
Kulihat punggungnya mulai menjauh dariku dan tanpa kusadari air mataku mulai menetes. Hari ini adalah tahun ke-3 HyukPa meninggal. Saat perjalanan ke dorm SuJu HyukPa mengalami kecelakaan dan ia meninggal di tempat. Maafkan aku HyukPa aku belum bisa menjadi yang terbaik untukmu. Mianhe. Hyuk Pa saranghae. Aku akan mencintaimu untuk selamanya HyukPa.
;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;The End;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;;

Label: , ,


PEMBERITAHUAN
Senin, 19 Maret 2012


AUTHOR MIEW EUN SEBENARNYA ADALAH SEUNG EUN JI. KALIAN BISA MENG-ADD FBNYA YAITU :
https://www.facebook.com/liaLovEmOrtaLkoMbAtbUtNoTfOrEvEr

Label:


Interview With Black Organization! :D Part 1
Selasa, 06 Maret 2012




 Note: Kupersembahkan buat DCL (?) *DCL=DETECTIVECONANLOVERS

HALO SEMUAA ~
Rawrhunter,Author gila disini!

Gini nih,Author kan kemaren lagi males -_-
Terus,entah kenapa tuh,author jadi pingin nulis nih fanfic -_- #frontal
Oke,saya harap semua bisa baca fanfic ini (?)
Oh yeah,Checkitout! :3

WARNING:OOC;FRONTAL;GAJELAS;BANYAK KORBAN IKLANNYA ;KEBANYAKAN LO GUE *EDEH -_-
SUGGEST:JANGAN DIBACA KALO GA TERTARIIK -_-

Interview With Black Organization! :D
Author:Crazyrawrhunter
Disclaimer:Aoyama Gosho seorang sajalah (?)
Cast:Anggota BO,Author,de el el

Pagi itu,author lagi berkunjung ke markas (?) BO,yaitu dijalan ***** nomer ***
Eh,rumahnya gede lo readers,keren banget lagi .Chat rumahnya nya lo item #itu mah cat -_-
Terus,si Author masuk nyelonong deh (?) #authorgila ._.
Dan karena author,akhirnya fanfic ini dimulai (?)

Ceritanya,author udah DIDALEM markas BO.
Terus neh,ada yang nyentuh bahu author dari belakang.Author balik badan dah,terus..

Author:OMG.Item banget muka lo~ XD < ngakak
Vodka:Keluar gak lo ! Ich~
Author:Kaki kaki ane,masalah buat lo?
Vodka:Tapi ini markas markas ane gituh.Tau ga?
Author: Enggak.Masalah buat lo? -_-

Habis Author gituin,si Vodka tuh teriak teriak gini “Kakaaak,kakaak,ada yang ngganggu adek Vodka-mu tersayang nih (?)”dengan nada nada genitnya (?)
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Oke,dari sini yaa -_-

Vodka:Kakaak,kakaak,ada yang ngganggu adek Vodka-mu tersayang nih -_- (?)
Gin:*dateng* heh,siapa lo ?
Author:Siapa lo siapa gue -_-
Gin: Idih!Apaan deh lo!Gue panggilin AFIKA NIH!*nelpon afika* AFIIIKAAA!
Afika:Apaaa? -_-
Gin:Ada yang baru lhooo ~
Afika:Apa lagi?
Gin: Kesinio dulu yaaa ~
Afika: MALEEEES –a *matiin hape
Gin:Uoh,hape sialan!*padahalyangsialanafika*mbuang hape*
Author:*nangkep hape Gin*nglirik hape Gin* Hape lo Blackberry?Sini buat ane ajaa :3 #SARAP
Gin:Ambil aja,gue masih punya banyak kook #SOMBONGPOL -_-
Author:HOREEEE MAKASIH YAA GIN BAIIK (?) APAA?MASIH PUNYA BANYAAAK?GIN KAYA DEEEH ~
Vodka: Kaya monyet gituh (?)
Gin: *nabok Vodka dengan tabokan terkerasnya* APAAN LO ! GUE KAN COWOK PALING GANTENG SE JEPANG!
Author: *geleng geleng kepala* Edeh edeh,Gin,gin –a
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Dan tak lama setelah hal itu terjadi,dengan gaya soknya Anokata,si bosnya BO tuh muncul.Dia (Si Anokata yang sok itu) memakai baju T-shirt gambar Princess Aurora warna pink dengan celana pendek warna pink juga.ADUH,BIKIN NGAKAK TAU LIHATNYAA  ASDFGHJKL ;w;
Ah,terus..

Anokata:GIN!VODKA!
Gin:Eh,bos~
Vodka:Apaan bos?
Anokata:KALIAN SMS gapernah,telpon gapernah,ada apa sih sebenernya?
Gin & Vodka: *kompak* KAMI GAPUNYA PULSAAAAA ;AAAA;
Author: *dengan simpelnya bilang*Wew.akakaka
Gin & Vodka:HEH,LU ORANG ASING *nunjuk-nunjuk author* BELIIN KAMI PULSA DONG! #koplak
Anokata:Kalo lo mau beliin pulsa,beliin ane juga ya. Di 0*************
Author:Tujuan ane kesini itu bukan buat beliin pulsa lo,lo,dan LO!
Gin:Oke deh,LO GUE END!
Author:Kapan kita start? :/
Gin: Gatau yaa.Menurutmu,gimana ka,Vodka? -_-
Vodka: Ya gitchyu dech (?) #ALAYPOL
Anokata:Hoh.ALAYERS deh.
Author:EHEM!
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Hening sejenak.Jangrik mengkerik *krikrikrik.Angin berhembus kencang sekali -_- .                 Angin itu pun dapat menerbangkan tumpukan koleksi t-shirt t-shirt anggota BO di atas meja  yang setelah dilihat gambarnya sejenis Princess dan Barbie.Warnanya PINK LAGI.Huhohohoho~ 
Well,tujuan saya disini bukan ngomongin soal TSHIRT MEREKA YAAAA -_-                                    HOHOHOH.LANJUT!

Anokata:Oke,apa tujuan ELO kesini? Lo belum tau ini markas BO?
Author:Enggak.Masalah buat lo semua? -_-
Gin: Ya iya lah! Lo dateng ga dianter,pulang ga dijemput.Tanpa alasan lagi anda kesini! ;o
Author:Hedeh,hedeh.Kalo gitu..
Vodka:Apaan?
Author:Lo semua ga ane interview dah!
Gin: INTERVIEW? –a
Anokata: Interpiew?
Vodka: Intherviewh?Aphaan tuchh?
Author: …………………………………

---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
BERSAMBUNG YA SEMUAAA ._.
JANGAN LUPA KOMENNYA~
BUBYEE~ :D

Label: , , , , , , , ,


MY FIRST LOVE(part 2-END)
Senin, 05 Maret 2012


“Young, aku mau jujur, aku men......” ucap Kim Bum gugup.
Belum saja Kim Bum selesai mengucapkan perasaannya kepada Young, alarm masuk berbunyi. Hari ini, Mrs. Daphne sedang mengikuti studi kerja dosen selama sebulan di Australia digantikan oleh Mrs. Jing Wang.
“Pagi semuanya, hari ini saya akan mengajar di ruangan kalian,” ucap Mrs. Jing Wang dengan nada judas.
Memang terasa berbeda antara Mrs. Daphne dan Mrs. Jing Wang. Apalagi sikap Mrs. Jing Wang yang pilih kasih. Mrs. Wang (panggilan Mrs. Jing Wang) selalu memperdulikan*Jill, keponakannya daripada mahasiswa yang lain.
“Semuanya, saya memberi kalian tugas membuat sebuah edaran yang berisi tentang konflik di wilayah Seoul. Sekarang juga!!” ucap Mrs. Wang.
Setelah semua mahasiswa sudah selesai mengerjakan edaran tersebut, Mrs. Wang menyuruh untuk mempresentasikan satu-persatu edaran.
“Young Sung, maju! Presentasikan edaranmu!” perintah Mrs. Wang dengan nada membentak.
Saat Young mempresentasikan, Yoochun memotongnya ...
“He, Young, presentasi nggak bermutu!” ejek Yoochun tertawa.
Bukannya membela Young, Mrs. Wang malah tertawa dan berkata...
“Iya Yoochun benar. Presentasi Young memang sangat tidak bermutu. Konflik yang ditulis sangat tidak akal dan membual.”
“Maaf Mrs. Wang, saya memang membuat edaran ini dengan sebenar-benarnya. Kalau anda ingin menghina saya, silakan!” ucap Young emosi dan seraya berlari ke bangkunya.
Perasaan Young sangat sakit bagaikan teriris oleh tombak yang sangat tajam. Perkataan Yoochun dan Mrs. Wang memang menusuk.
Saat pulang kuliah ....
“Young, apakah aku boleh mengantarmu pulang?” tanya Kim Bum.
“Tidak usah, kamu pasti repot,” jawab Young tersenyum.
“Nggak, Young. Bagaimana?” tanya Kim Bum lagi.
“Tidak, Kim. Ohh ya, pagi tadi kamu mau ngomong apa?” Young berbalik tanya.
“Ehmm.. nggak jadi deh. Abaikan itu,” jawab Kim Bum mengelak dan mengalihkan pembicaraan dengan mengajak Young ke cafetaria.
Malam ini memang hujan. Cuaca yang tidak bersahabat membuat Young lebih memilih untuk di rumah bersama ibunya. Tiba-tiba bel rumah berbunyi....
“Sebentar, “ teriak Young mencuci piring.
Saat Young membuka pintu ...
“Hah, Yoochun, kamu ngapain ke rumahku?” tanya Young heran.
“Kaget ya aku ke rumahmu? Aku mau berbicara seesuatu padamu,” ucap Yoochun.
Young pun mempersilakan Yoochun masuk ke dalam rumahnya.
“Ada apa? Bukankah kamu membenciku?” tanya Young sinis.
“Young, sekarang aku mulai menyadari semua kesalahanku padamu. Aku kesini mau meminta maaf. Aku rela mencari rumahmu dari siang tadi. Maafkan aku, Young Sung?” ucap Yoochun bertekuk lutut di hadapan Young.
“Yoochun sudahlah. Kau tak usah seperti ini. Aku sudah memaafkanmu,” kata Young tersenyum.
Entah mengapa, perasaan yang berbeda di dalam hati Yoochun mulai muncul. Apakah ini sebuah rasa cinta Yoochun kepada Young?
Keesokan harinya di JGU...
“Hai Young. Maukah kamu pergi denganku nanti sore ke Expo?” tanya Yoochun.
“Ehmm, maaf Yoochun. Aku hari ini giliran jaga di Florist,” jawab Young.
Tiba-tiba Jill datang...
“Eh, sayang, ngapain sih sama gadis miskin dan jelek ini!” bentak Jill kepada Yoochun.
“Jill, kamu jangan menghina Young seperti itu. Cabut kembali perkataanmu!” ucap Yoochun kasar.
“Kamu kenapa sih? Kamu kena jampi-jampinya Young?” sindir Jill.
Plaakkkk... , Yoochun menampar Jill dan akhirnya ...
“Kurang ajar kamu, Yoochun! Mulai sekarang kita putus!” bentak Jill seraya berlari.
Yoochun tak menghiraukan Jill,
“Yoochun, kamu jahat, kenapa kamu tampar Jill? Kamu tidak menghargai wanita!” ucap Young emosi.
“Young, karena dia telah menghinamu seperti itu, aku tidak terima dia seperti itu kepadamu,” ucap Yoochun.
“Demi aku? Kamu nggak usah jadi pahlawan kalau begini caranya!” bentak Young berlari menuju ruangan.
Brakkkk...., ternyata Young telah menabrak Kim Btm. Dan saat itu juga ada Yoochun di belakang mereka.
“Maaf, Kim. Aku tak sengaja menabrakmu,” ucap Young menatap Kim Bum.
“Tidak apa-apa, kamu tidak apa-apa kan?” tanya Kim Bum membantu Young menata kertas kuliah Young.
Melihat Young dan Kim Bum, perasaan Yoochun seperti terbakar oleh api cemburu. Air mata Yoochun menetes di pipinya. Yoochun merasa dirinya bersalah kepada Young.
Di ruangan 16 ...
“Young, apakah kau masih marah kepadaku?” tanya Yoochun menghampiri Young.
Young tidak menghiraukan Yoochun yang ada di sampingnya berbicara. Young pura-pura tidak mendengar.
“Young, jawablah,” ucap Yoochun.
“Yoochun, sudahlah. Aku tidak suka lelaki yang menggunakan kekerasan!” jawab Young dengan nada sedikit membentak.
“Young, aku tidak sengaja menampar Jill. Aku spontan melakukan itu,” ucap Yoochun memegang pundak Young.
“Sudahlah, pergilah dariku,” ucap Young sinis.
Akhirnya Yoochun meninggalkan Young dengan perasaan yang pedih.
Memang Young juga tak kuasa mengusir Yoochun dari hadapannya, namun Young tidak suka dengan perilaku Yoochun terhadap Jill.
Sepulang kuliah ...
Young langsung pergi ke florist. Dia mendapat giliran jaga hari ini.
Tiba-tiba datanglah Jill di florist itu...
“Hey, kamu kan cewek miskin baru di JGU yang sama Yoochun tadi kan?” tanya Jill heran sambil memegang bunga pesanannya.
“Iya, Jill. Maafkan aku,” jawab Young takut.
“Heh! Dasar kurang ajar! Kamu perusak!” bentak Jill melempar bunganya ke muka Young dan meninggalkan florist.
Sore menjelang malam, waktunya Young pulang. Dengan menangis, perasaan sedih karena kejadian itu, Young pun sampai ke rumah.
“Anakku Young, mengapa kau sedih?” tanya Ibu Young.
“Tidak, Ibu. Aku tidak sedih,” jawab Young mengusap air matanya. Ia tak mau ibunya tahu tentang hal itu.
4 tahun berlalu....
Sudah saatnya Young lulus dari JGU, begitu juga dengan teman-teman seangkatannya. Nasib Young memang beruntung, baru lulus kuliah, ia ditawari oleh perusahaan terbesar di Korea Selatan untuk menjadi seorang Manager di dalam perusahaan tersebut.
“Ya Tuhan, memang ini seperti mimpi,” ucap Young menangis haru.
“Itulah kau, Young,” ucap Yoochun di belakang Young.
“Yoochun, ada apa kau kemari?” tanya Young heran.
“Young, kita sudah 4 tahun kenal. Rasa itu mulai muncul setelah aku menyadari kesalahanku padamu. Izinkanlah aku menjadi bagian dari hidupmu,” ucap Yoochun bertekuk lutut di hadapan Young.
“Yoochun, apakah ini ...? Tidak mungkin,” ucap Young menatap Yoochun.
Di balik mereka, ternyata Kim Bum melihatnya. Perasaan Kim Bum menangis darah. Ia sangat tak bisa menerima kenyataan ini...
“Young, “ panggil Kim Bum saat melihat Yoochun dan Young berdua.
“Kim, ehmm..” jawab Young menoleh ke belakang menghadap Kim Bum.
“Sudahlah Young. Kau lebih pantas dengan Yoochun daripada aku. Aku tidak punya apa-apa,” ucap Kim Bum meneteskan air matanya.
“Kim Bum, aku tak bermaksud seperti itu,” teriak Young berlari mengejar Kim Bum.
Memang perasaan Kim Bum tak kuasa lagi. Ia merasa cintanya kepada Young selama 4 tahun terhempas sia-sia.
Keesokan harinya...
Hari ini adalah hari pertama Young bekerja di Perusahaan Tembaga “Sing Wa You” terbesar itu sebagai seorang Manager. Memang jabatan itu sangat menjadikan kehidupan Young berubah total.
“Selamat datang, Nona Young Sung,” ucap Jung Hye, Dirut SWY.
“Iya baik juga untuk anda,” jawab Young tersenyum bahagia.
“Apakah kau telah mempunyai kekasih?” tanya Jung Hye.
“Maksud anda apa? Saya belum mempunyai seorang kekasih,” jawab Young keheranan.
“Saya ingin menjodohkan kau dengan anak saya. Apakah kau mau?” tanya Jung Hye tersenyum.
“Memang siapa anak anda?” kata Young berbalik tanya.
Jung Hye pun memanggil anaknya dan ternyata ...
“Yoochun, “ ucap Young heran.
“Young, kau lah?” tanya Yoochun bingung.
“Yoochun, inilah yang mama bilang. Dia pantas kan untuk dijadikan istrimu,” ucap Jung Hye menunjuk Young.
“Young, jadi kamu yang selama ini diceritakan oleh mamaku?” tanya Yoochun kepada Young.
“Owh jadi selama ini kalian sudah saling kenal?” tanya Jung Hye.
“Iya, mama. Kita sudah lama kenal di JGU. Dan dialah yang sering aku ceritakan,” jawab Yoochun.
“Benarkah begitu, Nona Young Sung?” tanya Jung Hye kepada Young.
“Iya, kami memang sudah lama kenal,” jawab Young gugup.
Tidak disangka, ternyata anak Jung Hye adalah Yoochun. Hal ini membuat Young merasa aneh.
Beberapa hari berselang, waktu demi waktu berjalan, dan pada akhirnya Yoochun melamar Young ...
“Young, maukah kau menjadi pendamping hidupku untuk selamanya?” tanya Yoochun kepada Young di depan keluarganya dan keluarga Young.
“Ehmm,, aku bersedia, Yoochun,” jawab Young.
Yoochun sangat senang sekali. Akhirnya, mereka pun merencanakan kapan, dimana pernikahannya. Dan berita itu tersebar di status Young di Facebook.
“Hah? Yoochun dan Young akan married?” tanya Kim Bum kepada dirinya kaget.
Kim Bum sangat tak percaya. Dan pada akhirnya, undangan pernikahan Yoochun dan Young sampai juga ke tangan Kim Bum.
Hari pernikahan berlangsung ...
Kim Bum menghadiri resepsi pernikahan wanita pujaannya dengan perasaan menangis. Ia tak kuasa melihat wanita pujaannya bersanding dengan pria lain.
“Selamat menempuh hidup baru, Nyonya Yoochun,” ucap Kim Bum.
“Thank you, Kim Bum.” Ucap Young dengan perasaan yang cukup sedih pula.
Belum sampai acara pernikahan selesai, Kim Bum meninggalkan acara tersebut ...
“Ahhh!! Ini sangat tidak mungkin!!” teriak Kim Bum di dalam mobilnya.
Kim Bum mengendarai mobil dengan kecepatan 100 km/jam. Kecepatan yang di luar batas. Dan akhirnya ....
Seorang pria yang diketahui bernama Kim Bum meninggal dalam kecelakaan hebat kemarin. Ia meninggal di tempat dan diotopsi di RS. Jang Dwe Yung.
“Apakah mungkin ini Kim?” tanya Young kepada Yoochun.
“Mungkin, kita harus segera ke rumah sakit,” jawab Yoochun.
Sesampai di rumah sakit ...
Yoochun dan Young pun segera menuju ruang otopsi. Akan tetapi, jenazah Kim Bum telah dimakamkan di Seng Wang.
Di pemakaman ...
‘Kim, kenapa engkau begitu cepat meninggalkanku?” ucap Young menangis dan mengelus nisan Kim Bum.
“Sudahlah, Young. Dia sudah tenang disana,” ucap Yoochun menenangkan Young.
Memang sungguh tragis kematian Kim Bum. Perasaan Young bagai tertusuk panah kesedihan yang begitu dalam. Kenangannya bersama Kim Bum semasa kuliah.
5 tahun berlalu ...
Kenangan itu berlalu dan seketika muncul di benak Young..
“Selamat tinggal, Kim Bum,” ucap Young meneteskan air mata.
Pedih, sedih terasa ketika orang yang disayangi harus pergi untuk selama-lamanya. Tapi, apa mungkin semua kenangan itu akan terulang kembali...????

THE END L



Label: , , , ,


Hate You (part 1)
Sabtu, 03 Maret 2012


Judul                :           Hate You
Author              :           MiewEun
Genre               :           Romance, Friendship, sad etc
Main cast         :           -Cho Kyuhyun
                                    -Seung Eun Ji (author/you)
Support cast     :           -Im Yoona
- Park Jiyeon
                                    -Lee Donghae
                                    -You can find by your self !
Disclaimer        :           Semua tokoh ini adalah milik pribadi masing – masing, Tuhan, orang tua, fans, entertaiment, dll. Tapi cerita ini adalah milikku.Ini murni khayalanku sendiri. Apabila ada kesamaan nama, tempat, alamat dll *loh* harap dimaklumi. Mian.. Jeongmal Mianhe.. FanFic ini kepanjangan.

-----------------------------------------------------------------------------------------------------------Eun Ji POV-  
“AISH!!!” teriakku sambil mengacak – acak rambut. Kenapa aku mengiyakan taruhan dari Yoona? Mungkin aku tidak bisa memenangkan taruhan itu. Toh bila aku kalah, mungkin aku hanya ia suruh mentraktirnya sampai kenyang. Tapi, Yoona kan memiliki nafsu makan yang besar sekali. Dulu aku pernah bertaruh dengannya, dan aku kalah. Aku harus mentraktir dia Ramen, dan kau tahu, dia menghabiskan 20 mangkok Ramen. Itu membuatku harus bekerja selama 1 bulan di kedai Ramen itu. *kerja coz gak bsa byr 20 mangkok Ramen.*
------Flash Back @ Kantin universitas td siang-------

Aku duduk termenung di kantin sambil mengaduk – aduk milkshake strawberry di depanku, tiba – tiba Yoona mengagetkanku dari belakang.
 “Eun Ji-ah, kau sedang apa?” tanyanya dengan nada sedikit manja.

“YA!!IM YOONA!! apakah kau tahu aku sudah menunggumu di sini, sudah hampir 1 jam setengah??” jawabku dengan nada sedikit ngambek dan kukembungkan ke-2 pipiku untuk menambah efek ngambekku.

“Eun Ji-ah!!Mianhae.. Tadi aku harus menemani Donghae sebentar ke lapangan basket. Tapi sekarang aku sudah ada di sini kan? Jadi nggak usah ngambek lagi ya??”, rayunya dengan wajah aegyo andalannya.

“Baiklah aku tidak akan ngambek lagi. Memangnya ada masalah apa sampai – sampai kau mengajakku ketemuan?” tanyaku pada Yoona.

“Begini Eun Ji, aku dan Donghae mempunyai sebuah rencana untuk Kyuhyun. Maukah kau mendekatinya? Bisakah kau menjadi Yeojachingu –nya Kyuhyun? Please?Kalau kau bisa mendapatkan hatinya si Evil ‘Kyuhyun’ aku akan mengabulkan 1 keinginanmu.”

“Kalau aku tidak dapat mendapatkan hatinya?”

“ Kau pasti bisa mendapatkan hatinya. Kau kan seorang yeoja yang cantik, putih, imut, manis, Baik hati, Penyabar, Penyayang, Ceria, Mulus, Sexy,Jago masak dll. Aku rasa kau sudah mendekati tipe yeoja yang diidamkan semua namja di muka bumi ini.”, kata Yoona dengan semangat 45 nya.
“Maafkan aku Yoona. Aku tidak dapat melakukannya. Aku tidak mau mendekati namja ‘EVIL’ itu, Dia adalah namja yang terburuk yang pernah kulihat, dengan semua kelakuannya yang sok ganteng, narsis nggak ketulungan, sok pinter, sok manis dll.” Jawabku jujur.

Seketika muka Yoona mulai menampakkan aura muramnya. Aku tahu bahwa ini pertanda buruk bagiku.

“Seung Eun Ji kalau kau tidak mengiyakan maka kau harus mentraktir aku Ramen sampai kenyang”

“Lebih baik aku mengiyakan saja, dari pada aku harus bekerja 1 bulan di kedai ramen lagi.TT” batinku.

“Yoona mianhae.. Baiklah aku mau mendekatinya, tapi aku tidak janji akan mendapatkan hatinya.” Jawabku.

“Eun Ji-ah Gomawoyo. Kau memang sahabatku yang terbaik Tapi hukuman kalau kau tidak mendapatkan hatinya tetap sama. Tp nanti aku HANYA akan menghabiskan 15 mangkok ramen saja.” Jawabnya seraya memelukku.
---Flash back OFF-

Tiba – tiba hp-ku berbunyi.. Tertera tulisan One New Message di layar ponsel-ku.

“From : Yoona-ah
Eun Ji-ah bisakah kau temui aku di Kafe Lolli 1 jam lagi?

“ Memangnya ad aapa Yoona?”

“From: Yoona-ah
Kau cukup datang ke sini saja. Aku tunggu kau d meja biasa.Arra?^^ ”

Mencurigakan sekali sms Yoona kali ini. Tidak biasa – biasanya dia sms seperti ini.

--Eun Ji POV end—
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------
--Kyuhyun POV--

“From :Donghae-hyung
Bisakah kau datang ke tempat langganan kita? Di meja biasa ya?”

“Sekaran hyung?”

“From : Donghae-hyung
30 menit lagi.Arra? Jangan sampai telat.”

“Baiklah hyung”
“From : Donghae-hyung
Jangan lupa pesankan aku Milkshake strawberrydan juga pasta ya? Penutupnya semangkuk eskrim besar yang akan kita makan nanti.^^”

Sejak kapan Donghae-hyung suka dengan Milkshake strawberry? Tapi itu toh hak asasinya.
Kupakai celana jeans, kaos dalaman putih, dan jaket hitam. Bisa bayangkan sendiri kan bagaimana tampannya aku?? Untuk menambah efek keren nan ganteng, kupakai kacamata hitam. Aku pun langsung memacu mobil sport warna merah kebanggaanku. Menuju ke tempat langgananku dan Donghae-hyung, akupun duduk di meja yang biasa aku tempati dengan donghae-hyung. Karena aku hari ini sedang malas bertengkar dengan Donghae-hyung, jadi kupesan saja semua pesanannya tak ketinggalan pula pesananku. 5 menit.. 10 menit.. 15 menit.. Kutunggu Donghae-hyung ia tak datang – datang. Padahal aku tidak suka menuggu orang lebih dari 5 menit. Menunggu adalah sesuatu yang sangat membosankan.. Kuedarkan pandanganku ke sekeliling kafe ini. Dan mataku terpaku kepada seorang yeoja yang baru masuk tempat ini. Yeoja itu tampak sangat neomu neomu kyeopta dengan menggunakan dress pink pastel selutut dengan make up minimalis dan juga rambut panjangnya yang digerai. Tiba – tiba yeoja tadi menatapku. Apakah ia sadar kalau aku dari tadi memperhatikan dia?
--Kyuhyun POV end---
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Label: , , , , ,


Oppa saranghae, don’t leave me alone!!(part 1)
Kamis, 23 Februari 2012


Judul      : Oppa saranghae, don’t leave me alone!!
Author   : MiewEun
Genre     : Romance, Friendship,Sad, etc.
Main Cast : - Yoochun “JYJ” as Yoochun
                  -Park Jinyeon “T-ARA” as Jinyeon
                  -Park Sanghyun”MBLAQ” as Sanghyun
                  -Minho “SHINee” as Minho
Other Cast :- Krystal “f(x)” as Krystal
                  -Sandara Park “2NE1” as Sandara(Sanghyun sister)
                  -Kim Ri Ra
                  -All TVXQ member
                  -All MBLAQ member
Author        :Miew Eun


 Annyeonghaseyo… Ini merupakan FanFict ku yg pertama. Mianhe, klo banyak kata2 dlm bhs.korea yg salah. Tolong tulis komentar tentang FFku ini. Aku menunggu comment kalian apakah FF ini lanjut atau tidak.  Mohon bimbingannya ^^V


-Jinyeon POV-                                                      


“Besok pagi aku tunggu kau di Taman ******. Arasseo?”
Kata – kata tersebut masih terngiang – ngiang di kepalaku. Entah mimpi apa aku semalam. Seorang namja yang sangat populer di sekolahku, mengajakku ketemuan?


Siang itu…….
“Jinyeonnie, apakah besok kamu punya waktu luang?”
“Ne. Waeyo?“ jawabku.
“Besok pagi aku tunggu kau di Taman ******. Arasseo?”
“Ne.”jawabku dengan muka dingin.


Oppa, sebetulnya saat itu aku terlalu gugup bicara padamu…… Aku tidak tau harus berkata apa..  Hanya sepatah kata saja yang bisa keluar dari bibirku.. Entah kenapa bibirku tidak mampu mengutarakan isi hati dan pikiranku? Dan kenapa hal itu hanya terjadi saat aku bertemu denganmu…. Waeyo…Apakah ini cinta…


-Jinyeon POV end-


-Yoochun POV-


“Aishhhh!!” ucapku sambil mengacak – acak rambut. Kenapa bayang – bayang cold yeoja itu selalu muncul? Kenapa aku selalu memikirkannya, Padahal yeoja itu selalu bersikap dingin padaku. “Ayo yoochun.. Kau tidak boleh memikirkannya. Apa pedulinya dia padamu dan kau itu, bukan siapa – siapanya!!”, ucapku kepada diriku sendiri.


-Yoochun POV end-


-Author POV-
Keesokan harinya…
Hari itu adalah hari minggu, Jinyeon dan Yoochun oppa akan bertemu di sebuah taman.
Jinyeon saat itu sangat bingung memilih baju yang akan ia pakai saat ketemuan dengan Yoochun oppa begitupun dengan Yoochun. Malahan Yoochun lebih bingung lagi dari pada Jinyeon.


-Author POV end.-


-Jinyeon POV-
“Baju apa yang harus kupakai? Aku bingung. Apakah aku harus tampak manis di depan Yoochun oppa? Lebih baik ku telfon saja Krystal unnie.”
            “Annyeong haseyo? ” ucapku.
Yeoboseyo? “unnie pun menjawab.
“Krystal unnie, aku akan ketemuan dengan Yoochun oppa. Enaknya aku memakai baju apa ya?”
“Jinyeon-ah, jadilah dirimu sendiri, be your self.”
“Tapi unnie aku ingin tampil sempurna di hadapan Yoochun oppa.. Aku ingin sekali mengungkapkan perasaanku padanya, tapi aku selalu gugup bila berhadapan dengannya…apa yang harus aku lakukan unnie..” kataku lagi.
“Kisseu…”
“What??”
“Kisseu Yoochun, dengan begitu saat berhadapan dengan dia kau tidak akan gugup lagi.”
“Kenapa pikiran unnnie menjadi sedikit yadong? Memangnya, itu satu – satunya cara?”
“Dulu kau juga pernah mengalami itu kan??  Tapi setelah kau meng-kisseu mantan namjachingumu dulu, kau tidak pernah gugup lagi saat bertemu Dia kan???”
“Iya tapi…”
                 Kenapa unnie mengingatkanku akan hal itu?Tentang mantan namjachingu yang brengsek, yang telah menghianatiku. Kenapa??Tanpa kusadari beberapa tetes mulai turun dari mataku.Kenapa aku harus menangis untuknya.Tidak boleh!! Jinyeon kau tidak boleh meneteskan setetes air matamu yang berharga untuk orang yang sudah menghianatimu!
”Jiyeon-aa.. Aku tak bermaksud..Mianhe..Jeongmal mianhe..” kata Krystal unnie.
“Tak apa unnie.. Gomapta ..”  ucapku.
-Jiyeon POV end.-


-BERSAMBUNG-

Label: , , , , , , ,


Best View: 1024x1028 GC
Credits: No Other - Super Junior, Sora Sky, images made on: Photoshop CS3